10 Maret 2019, Tokyu 8512F yang bertugas sebagai KRL 1721/1722 rute Jatinegara-Kampung Bandan-Bogor anjlok di petak Cilebut-Bogor di wilayah Kebon Pedes, Bogor. Kecelakaan ini menyebabkan kereta MC2 (8612) anjlok dan menabrak tiang LAA hingga penyok di bagian depan kanan. Empat unit kereta yang mengalami kecelakaan dinyatakan pensiun (afkir), sementara empat unit kereta lainnya selamat dan dihibahkan ke KRL Tokyu 8510F. Selama proses evakuasi, listrik aliran atas di jalur kereta api harus dimatikan.
Berikut rincian kejadian tersebut:
* Nama KRL: Tokyu 8512F yang bertugas sebagai KRL dengan nomor 1721/1722 rute Jatinegara-Kampung Bandan-Bogor.
* Lokasi: Petak jalur antara Stasiun Cilebut dan Stasiun Bogor, di wilayah Kebon Pedes, Bogor.
* Kerusakan: Kereta motor kabin (MC2) dengan nomor 8612 anjlok dan menabrak tiang Listrik Aliran Atas (LAA), mengakibatkan penyok di bagian depan kanan.
* Dampak Kereta:
* Empat unit kereta yang mengalami kecelakaan dinyatakan pensiun (afkir) karena tingkat kerusakannya.
* Empat unit kereta lainnya dari rangkaian yang sama selamat dan kemudian dihibahkan ke rangkaian KRL Tokyu 8510F.
* Dampak Operasional: Selama proses evakuasi, listrik aliran atas (LAA) di jalur kereta api harus dimatikan, yang menyebabkan gangguan pada operasional KRL di lintas tersebut.
Kecelakaan ini menjadi perhatian karena melibatkan KRL Commuter Line yang merupakan transportasi publik vital di wilayah Jabodetabek. Meskipun tidak ada korban jiwa atau luka serius yang dilaporkan, kerugian materiil dan gangguan operasional cukup signifikan. Penyebab pasti anjloknya KRL ini menjadi fokus investigasi setelah kejadian tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar